![]() |
| Duk pakat sebelum usai Gladi |
Sabar kawan! Mungkin inilah ungkapan kata yang tak bosan-bosannya untuk ku lantunkan dihadapan mu kawan. Disaat hari megang seperti ini, raga kita jauh dari kampung halaman. Santapan daging megangpun hanya tercium aroma saja dari rumah tetangga kita.
Sabar kawan! Megang bukanlah sesuatu hal yang wajib (hukumnya) untuk kita umat islam. Megang itu hanya tradisi nenek monyang yang dipatenkan dengan kebiasaan-kebiasaan oleh orangtua kita terdahulu. Tak megang bukan dosa dan megangpun tidak berpahala.
Kawan, sekali lagi ku ucapkan, sabar kawan! Lebaran Idul Fitri ini kita dirantau orang. Jauh dari keluarga, orangtua, sanak saudara dan handa taulan.
![]() |
| Sudarliadi |
Sudarliadi tidak pulang kampung (pulkam) Idul Adha, meskipuen santapan daging hanya cium aroma saja dari tetangga sebelah.
![]() |
| Ikbal (kiri) dan Ismail (kanan) |
Ikbal (Kabid Dakwah) dan Ismail (Kabid Senu budaya dan olahraha) DPD IMM Aceh, tidak pulkam karena waktunya terlalu singkat. Maklum saja, kedua beliau ini agak sedikit sibuk.
![]() |
| Fajri |
Fajri atau bernama lengkap Rahmat Fajri. Ia adalah pak sekum di DPD IMM Aceh. Beliau sama juga dengan teman-teman yang lainnya, yaiti tidak pulkam.
![]() |
| Pujiaman (saya) |
Ini adalah Kabidia alias Ketua Bidang Media dan Komunikasi DPD IMM Aceh yang selalu terlihat eksis, suka menulis yang puitis-puitis, sering bawa tongsis walaupun terkadang sering bersikap sadis tapi semua itu pasti akan berbuah manis.
Semoga kawanku Sudarliadi, Ikbal, Ismail dan Fajri mampu memaknai lebaran ini dengan memanfaat momentum lebaran Idul Adha untuk memperkuat keimanan dan persaudaraan sesama teman Ikatan.
Ya, semangat kawan, ingat! Daging megang itu ada dimana-dimana. Keluarga yang jaih disana, bisa dikondisikan kata ketum Arif Pribadi.
![]() |
| Arif Pribadi |
Share This :







0 komentar